Ritual Abhiseka dan Parisuda Agung upaya lestarikan Candi Prambanan
Candi Prambanan adalah salah satu warisan budaya Indonesia yang sangat berharga. Candi ini merupakan kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia dan merupakan salah satu candi terindah di dunia. Untuk melestarikan keberadaan Candi Prambanan, masyarakat sekitar dan pemerintah setempat melakukan berbagai upaya, salah satunya adalah melalui ritual Abhiseka dan Parisuda Agung.
Ritual Abhiseka merupakan ritual suci yang dilakukan untuk membersihkan dan menyucikan candi dari energi negatif yang mungkin ada. Dalam ritual ini, air suci dan bunga-bunga dipersembahkan kepada dewa-dewa yang dipercayai sebagai pemelihara candi. Setelah itu, para pendeta dan umat Hindu melakukan doa bersama untuk memohon perlindungan dan keberkahan bagi Candi Prambanan.
Selain itu, Parisuda Agung juga merupakan upaya untuk melestarikan Candi Prambanan. Parisuda Agung merupakan upacara besar yang dilakukan setiap tahun untuk memperingati hari jadi Candi Prambanan. Dalam upacara ini, ribuan umat Hindu dari berbagai daerah berkumpul di Candi Prambanan untuk melakukan puja dan bhakti kepada para dewa yang dipercayai sebagai pemelihara candi.
Melalui ritual Abhiseka dan Parisuda Agung, masyarakat sekitar dan pemerintah setempat berharap dapat memperoleh perlindungan dan keberkahan bagi Candi Prambanan. Mereka percaya bahwa dengan melakukan ritual ini, keberadaan Candi Prambanan akan terjaga dan tetap lestari untuk generasi-generasi mendatang.
Dengan adanya upaya seperti ini, diharapkan Candi Prambanan tetap bisa dinikmati oleh generasi selanjutnya dan tetap menjadi salah satu destinasi wisata budaya yang terkenal di dunia. Semoga keberadaan Candi Prambanan tetap lestari dan terus dijaga dengan baik oleh masyarakat dan pemerintah setempat.