Air minum dalam kemasan adalah salah satu produk yang banyak dikonsumsi masyarakat modern saat ini. Namun, masih banyak mitos yang berkembang terkait efek negatif yang mungkin ditimbulkannya, salah satunya adalah menyebabkan kemandulan pada pria. Namun, menurut para dokter, hal ini tidak benar.
Dokter spesialis urologi, dr. Adi Wijaya, menjelaskan bahwa air minum dalam kemasan sebenarnya aman dikonsumsi oleh siapa pun, termasuk pria. “Tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa air minum dalam kemasan dapat menyebabkan kemandulan pada pria. Mitos tersebut mungkin timbul karena adanya kekhawatiran terhadap bahan kimia yang mungkin terdapat dalam air minum dalam kemasan, namun sebenarnya jumlah bahan kimia tersebut sangat minim dan tidak berbahaya bagi kesehatan,” ujar dr. Adi.
Selain itu, dr. Adi juga menekankan pentingnya konsumsi air minum dalam kemasan yang aman dan terpercaya. “Pastikan air minum dalam kemasan yang Anda konsumsi memiliki sertifikasi dari lembaga yang berwenang, seperti BPOM atau Departemen Kesehatan. Dengan begitu, Anda dapat lebih yakin bahwa air minum yang Anda konsumsi aman dan tidak membahayakan kesehatan Anda,” tambahnya.
Mitos seputar air minum dalam kemasan yang menyebabkan kemandulan pada pria sebaiknya tidak dipercaya begitu saja. Konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan terpercaya jika Anda memiliki kekhawatiran terkait konsumsi air minum dalam kemasan atau masalah kesehatan lainnya. Jangan sampai mitos yang tidak benar menghalangi Anda untuk menjaga kesehatan dengan baik. Semoga informasi ini bermanfaat.